Sabtu, 16 Januari 2016

Reply 1988 Korean Drama: Cinta Pertama, Keluarga dan Persahabatan


Apa yang kalian ingat dari tahun 1980-an? Fashion? Televisi yang hitam putih? atau walkman yang masih produk baru? Kalo gua sih ditahun 1980-an masih belom ada wahahaha

Reply Series kembali mengeluarkan series terbarunya yang sabtu kemarin baru aja tamat, yeah gua sengaja mau nonton mpe tamat baru gua review karna kalo belom tamat ngapain gua review hahahaha. Oke, dari beberapa sumber yang gua baca, rating Reply 1988 merupakan rating tertinggi yang pernah dicpai oleh Reply Series yang mana ratingnya menembus angka 18%, sebuah rating yang sangat tinggi untuk tv kabel. 

Sebagai catatan, di Korea Selatan sana rating drama yang biasanya diperoleh tv kabel hanya sekitaran 2% karna tv kabel berbeda dengan Tv nasional. TvN yang merupakan pihak yang menyiarkan Reply 1988 adalah tv berbayar, disana rating 18% memiliki arti jika hampir separuh warga Korea Selatan menonton drama ini, Daebak!!. 

Rabu, 13 Januari 2016

Ngenest Movie Review (2016)


Hello!! Selamat tahun baru 2016! Dan ini adalah tulisan pertama gua ditahun 2016 heheheh emang sih dah hampir tengah bulan Januari cuma gua rada sibuk 2 minggu ini dan baru bisa nulis lagi hahahah tolong maafkan saya xoxoxo. Resolusi gua ditahun ini cukup sederhana yaitu gimana blog gua ini bisa berkembang jauh lebih baik lagi dan semoga gua masih terus bisa nulis diblog ini, gimana dengan kalian? apa kalian punya resolusi ditahun ini?.

Beberapa waktu belakangan ini gua ngerasa film Indonesi lagi banyak yang bagus dan mutunya semakin naik walaupun emang ga drastis cuma gua berharap para sineas film indonesia bisa terus ngebuat film yang mendidik, minimal film yang bisa ngebuat penonton tertawa lepas tanpa ada lawakan kotor dan "panas" seperti film yang bakal gua review kali ini Ngenest yang sukses bikin gua ketawa dan berfikir tentang makna apa yang ingin disampaikan oleh Ernest Prakasa. 

Ernest Prakasa sendiri adalah salah satu comic kesukaan gua selaian Raditya Dika, menurut gua Koko Ernest adalah salah satu bukti bahwa seorang comic emang harus cerdas selain pinter ngelawak makanya ketika gua liat trailer Ngenest disaat gua lagi nonton film single jujur aja gua ngerasa tertarik banget buat nonton film ini, karna film ini sama kaya film Raditya Dika dimana film Ngenest ini diadaptasi dari buku yang ditulis Ernest Prakasa dengan skrip yang ditulis langsung oleh Ernest, disutradai pula olehnya dan diperankan olehnya.